22 SARJANA PERTANIAN SIAP MENJADI DUTA ALMAMATER FAPERTA UPNYK

Sebanyak 22 calon wisudawan terlah diyudisium sebagai Sarjana Pertanian pada acara Yudisium Sarjana Pertanian periode ke-3 TA 2014/2015 Rabu, 15 April 2015. Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian Partoyo, SP., MP., PhD. berpesan bahwa kelulusan mahasiswa sebagai sarjana bukan akhir dari perjuangan, namun merupakan langkah awal untuk menapaki kehidupan yang senyatanya di masyarakat. Setiap sarjana alumni UPN Veteran Yogyakarta harus selalu memegang teguh Disiplin-Kejuangan-Kreativitas yang mendasari sikap mental, pola pikir dan pola tindak dalam hidup berkarya. Selanjutnya jiwa Widya Mwat Yasa sebagaimana tertulis di logo UPN Veteran Yogyakarta juga harus menyadarkan setiap alumni bahwa ilmu yang diperoleh selama belajar adalah untuk diabdikan bagi kepentingan kemajuan Bangsa dan Negara.

Acara Yudisium menjadi semakin bermakna dengan ceramah pembekalan bagi calon sarjana baru yang disampaikan oleh Ir. Parwidi, M.Si.. Beliau adalah alumni Fakultas Pertanian UPN Veteran Yogyakarta yang sekaligus Ketua Bidang Organisasi Ikatan Alumni UPN Veteran Yogyakarta Komsariat Fak Pertanian. Dalam ceramahnya beliau mengaskan bahwa Sarjana Pertanian lulusan UPN Veteran Yogyakarta harus bersikap dan bertindak sebaik-baiknya. Selama ini, alumni Fakultas Pertanian yang mencapai lebih dari 6 ribu ornag tersebar di seluruh penjuru Indonesia terkenal berprestasi dalam berkarya, tangguh dan tidak mudah menyerah. Bertindak yang jujur dan taat aturan. Beliau meminta agar para sarjana dapat bertindak sebagai duta almamater. Sebagai duta bagi Fakultas Pertanian khususnya dan UPN Veteran Yogyakarta umumnya, maka seorang alumni diharapkan dapat menyebarluaskan berita baik dan membangun reputasi almamater sehingga semakin dikenal kiprahnya di masyarakat.

Pada periode wisuda ke-3 TA 2014/2015 ini berhasil lulus sebanyak 22 Sarjana Pertanian yang terdiri atas 15 orang dari program studi Agroteknologi dan 7 orang dari prodi Agribisnis. Masa studi tercepat diraih oleh saudara Johan Setiadi dari prodi Agroteknologi (3 tahun 4 bulan 21 hari) dan IPK tertinggi diraih oleh saudari Sesotya Ariani dari prodi Agribisnis (IPK 3,91).

Semoga Allah memberikan keberkahan kepada ilmu dan gelar yang diperoleh. Aamin YRA. @p