Admin
16 April 2023 - 00:00 WIB
422
Yogyakarta - Pepatah yang mengatakan bahwa kemauan dan kreativitas akan melahirkan gagasan nampaknya ada benarnya. Inilah yang ditunjukkan oleh Dr. Bambang Supriyanta, SP bersama dengan Tim Pemuliaan Tanaman Prodi Agroteknologi, Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Yogyakarta ketika berhasil menciptakan inovasi buah melon unggulan. Produk melon ini memiliki keunggulan tidak hanya dari tampilannya yang menarik, namun juga sehat bagi para penikmatnya. Hal ini sejalan dengan langkah strategis Fakultas pertanian agar inovasi yang dilahirkan dalam bidang pertanian dapat memiliki nilai manfaat sesuai dengan kebutuhan masyardakat serta memiliki nilai ekonomi yang tinggi untuk mendorong peningkatan kesejahteraan petani. Hal ini disampaikan oleh wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Pertanian, Dr. Antik Suprihanti, S.P, M.Si bahwa, “permintaan buah melon yang semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan manusia yang semakin pesat harus diimbangi dengan produksi yang stabil untuk menghindari fluktuasi kedepannya”.
Bertempat di Kebun Perconaan UPN dalam acara Green House Product (31/3/2023), ditegaskan juga oleh Rektor UPNVY, Prof. Dr. Mohammad Irhas Effendi, M.Si dalam sambutannya selain memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi para inovator juga mengingatkan kembali bahwa, “inovasi buah melon unggulan ini harus ditindaklanjuti dengan adanya bisnis analisis feasibility sehingga layak untuk dikomersilkan, jeli melihat peluang serta waspada dengan labilnya industri pertanian yang dapat berakibat pada anjloknya harga di pasaran”.
Dr. Bambang Supriyanta, S.P, MP selaku inovator menceritakan bahwa, “lahirnya inovasi melon unggulan ini dimulai dari proses penelitian selama tiga tahun dengan bantuan dana penelitian klaster dari Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) UPNVY”. Dengan keunggulan berupa buah yang lebih kecil, isi lebih padat dengan tingkat kemanisan sedang sehingga cocok untuk menjaga kesehatan dan penderita diabetes, Dr. Bambang berharap melon unggulan yang telah dilahirkan dapat dikembangkan lebih lanjut dan diterima oleh pasar luas. [SAA/DAA]